Postingan

Maafkanlah dan itu untuk kamu.

Kapan terakhir kali kamu mendapati luka secara fisik? Jatuh dari motor, kaki terbentur kaki-kaki meja, atau tergelincir di lantai yang super licin hingga berdarah? Apa yang kamu lakukan untuk menghentikan rasa sakitnya? Dan berapa lama kamu menunggu untuk melakukan sesuatu untuk mengobatinya? Kita biasanya akan sangat proaktif kalau jasmani kita sakit. Karena kamu taulah, ini menyakitkan dan tidak nyaman! Bahkan jika kita harus mengalami lebih banyak penderitaan saat luka-luka dibersihkan dengan cairan alkohol, kita pasti akan lakukan itu, tanpa menunda-nunda, karena kita sangat fokus pada satu tujuan akhir: mengurangi, bahkan menghilangkan rasa sakit. Namun sayangnya, hal ini cenderung kita abaikan ketika kita mengalami luka-luka batin. Tampaknya, kita jauh merasa lebih senang mencari tahu seberapa besar penderitaan yang bisa kita tanggung, serta berkubang dalam rasa bersalah, menyesal, dendam, dan kebencian. Kita memperpanjang kesengsaraan ini dengan berkutat pada hal mengapa mereka

Untung Saja...

Jika kamu ingin mengubah hidupmu menuju ruang ketenangan secara radikal, perkuat keyakinanmu bahwa kita hidup di alam semesta yang melimpah ruah dan penuh hal-hal baik. Bersyukur atas semua hal yang telah terwujud untukmu dan semua kebaikan yang tertuju ke arahmu. Bersyukurlah atas sesuatu yang belum terwujud pun, seolah memberitahu Semesta bahwa yang kamu impikan akan/sudah tersedia, dan ini menempatkanmu pada jalur yang tepat untuk siap menerimanya. Untuk itu, singkarkan terlebih dulu dramamu tentang bagaimana kamu tidak dapat memiliki apa yang kamu impikan dan ganti dengan pengharapan penuh syukur bahwa keajaiban akan hadir di hidupmu.  Setiap kali sesuatu yang baik atau biasa atau menyebalkan bahkan menyedihkan terjadi padamu, hadapi peristiwa itu dengan pernyataan “untung saja, …” Dan isilah bagian yang kosong itu. Setelah mempraktekan ini secara teratur, kamu akan melihat betapa mudahnya untuk bersyukur lebih dari yang kamu sadari.  “Untung saja banku kempes dalam perjalanan pula

Laki-Laki dengan Kelas Bahasa Inggris (1)

Pertumbuhan memang bukan untuk pecundang, namun tidak ada tempat yang layak dan semenyakitkan menjalani hidup yang kamu miliki sekarang jika kamu tidak benar-benar mengejarnya. Jika kamu ingin mengendalikan hidup dan mengubahnya menjadi sesuatu yang “sangat khas-dirimu” secara paripurna dan spektakuler seperti orang hebat di luar sana, jangan berhenti gara-gara apapun! Bahkan ketika kamu harus menangis diam-diam di kosan temanmu, karena kamu takut dan gagal hingga 2x di kelas bahasa Inggris. Harus mengulang lagi di tahun depan, dan gagal lagi. Jangan gusar dan pundung! Alih-alih menganggap itu sebagai tanda bahwa tidak seharusnya kamu lanjutkan kelas itu, anggaplah kejadian itu membebaskan dirimu dan kamu sedang bergerak ke arah yang benar. Yakinlah. Percaya bahwa kehidupan di depan sudah menanti dan jauh lebih baik daripada yang lama. Bertahanlah jika perasaan yang tidak diinginkan itu datang. Apapun yang terjadi, tetaplah di jalurmu, karena tak ada yang lebih menakjubkan daripada men

Sebuah Pilihan

Untuk bisa mendapatkan kesuksesan itu memang susah. Harus kerja keras, harus terus belajar, harus berusaha mengendalikan diri. Dan yang paling susah adalah harus tetap melakukan semua itu secara konsisten walau fisik dan mental mulai terasa capek. Tapi masalahnya, jika sampai gagal dalam berkarir, hidup juga akan tetap susah. Mesti memikirkan biaya hidup, cicilan bulanan, dan tagihan rumah sakit. Hal yang sama juga berlaku dalam kehidupan pribadi. Menjalin hubungan baik dengan keluarga dan teman-teman memang susah, tapi hidup hanya sendirian juga tetap susah. Ga enak. Nah, tinggal kita yang harus memilih... Ingin hidup susah yang seperti apa? Ingin hidup susah yang membawa berkah atau hidup susah yang terasa hampa? Salam, Ditulis pada suatu waktu di penghujung tahun 2020

Semua akan tidak baik pada waktunya.

Di atas makan kamu ada bawang goreng, padahal kamu tidak suka? Ya, singkirkan aja atau minta yang baru. Jalanan yang biasa kamu lalui ketika pergi ke kantor banjir? Ya, cari jalan yang lain aja, atau bisa izin untuk work from home aja. Pesanan yang kamu pesan di aplikasi belanja tidak sesuai? Ya sudah, refund aja. Ikuti prosedur pengembalian barang yang sudah diatur sedemikian baik. Jangan menuntut penjelasan “Bagaimana bisa hal (yang tidak menyenangkan) ini terjadi ?!?” Mereka yang mengerti bagaimana sesungguhnya dunia ini bekerja akan menertawakanmu, seperti abang bengkel yang melihat kamu kaget kenapa banyak sisa oli yang membekas pada lantai bengkelnya, atau abang warkop melihat kamu heran kenapa bisa banyak sampah bungkus indomie di area dapurnya. Pahit memang jika mengetahui sebenarnya sekarang sedang tidak benar-benar baik. Kamu harus terima bahwa banyak hal yang akan buat kamu kecewa, sedih, kesal, gusar, gundah, atau apalah yang membuat kamu tidak enak. Ya, tidak apa-apa. Mema

Orang dengan Cat Kuku.

Ini adalah sebuah kisah mengenai seseorang yang memiliki kelebihan cat kuku dengan banyak sekali warna. Ada warna biru, hijau, kuning, abu-abu aspal tol, putih fresh milk, merah celana sd, hitam mati lampu dan masih banyak lagi. Teman-temannya memiliki cat kuku dengan berbagai warna yang tidak diperlukan, jadi mereka memberikan cat kuku itu dan menaruh di depan rumahnya. Tak berapa lama rumah dan halamannya penuh dengan cat kuku yang warnanya makin beragam. Walaupun demikian, teman-temannya tetap saja memberikan cat kuku dengan warna yang semakin beragam.     “Baiklah, aku harus melakukan sesuatu pada cat kuku-cat kuku pemberian teman-temanku ini,” ujar perempuan itu. Maka, perempuan itu mulai mengecat kuku-kukunya tiap hari dengan warna yang berbeda-beda.   Hari senin, perempuan itu mengecat kuku-kukunya dengan warna merah logo honda. Ini karena pertama kalinya ia akan menaiki sepeda motor ke kantornya.  Hari selasa, kali ini ia mengecat kuku-kukunya dengan warna hijau spotify. Kare

Kamu sudah tahu? 5 fakta ini buat kamu bangga makan nasi uduk loh.

Gambar
Bicara soal menu favorit yang cocok saat sarapan maupun makan malam, salah satunya pasti Nasi Uduk. Makanan yang selama ini dikenal sebagai makanan khas betawi, ternyata berasal dari bahasa Sunda loh. Uduk pada nasi uduk dalam bahasa sunda mengandung arti bersatu atau campur. Berdasarkan sumber lain, kata “uduk” juga berarti susah. Mengingat pada masa lalu, nasi uduk identik dengan pedangan gerobak yang biasa ditemukan di dekat pasar tradisional ataupun pinggir jalan ala kaki lima yang diperjual belikan untuk kalangan menengah ke bawah. Disamping fakta diatas, berikut 5 fakta yang akan buat kamu bangga makan nasi uduk, antara lain: 1. Memiliki Banyak Nutrisi Berbahan dasar nasi putih serta sebagian rempah andalan serta khas Indonesia semacam kayu manis, garam, santan, jahe, merica, serta daun serai nyatanya memiliki banyak tenaga, protein, karbohidrat, lemak, kalsium, fosfor, serta zat besi. Tidak hanya itu, kandung vit A, B1, serta C pula ada dalam santapan ini. Seluruh kan